8 Cara Meningkatkan Motivasi Belajar Agar Lebih Semangat

Kalau saat ini kamu sedang ingin meningkatkan motivasi belajar, namun mengalami kendala, jangan langsung berkecil hati.

Karena hal tersebut memang tidak mudah.

Kamu harus menghadapi berbagai macam tantangan. Baik itu yang berasal dari dalam dirimu, maupun dari lingkungan sekitarmu.

Meskipun tidak mudah, meningkatkan motivasi belajar tetap bisa untuk diupayakan.

Nah, di artikel kali ini, ePsikologi akan membahas tentang bagaimana cara meningkatkan motivasi belajar agar terus semangat.

Langsung saja, mari simak penjelasan berikut!

8 Cara Meningkatkan Motivasi Belajar Agar Terus Semangat

1. Memiliki Tujuan Khusus

Mengutip dari Life Hack, motivasi merupakan efek samping dari suatu tujuan.

Sederhananya, kalau kamu ingin termotivasi akan hal – hal yang baik, maka kamu harus memiliki tujuan yang baik juga.

Lebih dari itu, kamu akan semakin termotivasi jika tujuanmu merupakan sesuatu yang memiliki arti.

Maksud dari kata “arti” di sini tidak harus berdampak bagi seluruh dunia atau masyarakat luas.

Namun paling tidak, kamu harus memiliki tujuan dengan nilai – nilai penting.

Salah satu caranya adalah dengan meningkatkan kreativitas.

James C. Kaufman, dalam salah satu jurnalnya yang berjudul:

“Perspectives on Psychological Science: Finding Meaning With Creativity in the Past, Present, and Future.”

Mengatakan bahwa kreativitas bisa membantu seseorang dalam memahami pentingnya arti hidup.

Dari kreativitas inilah seseorang cenderung memiliki tujuan “khusus” yang memiliki arti.

2. Memiliki Growth Mindset

Cara meningkatkan motivasi belajar berikutnya adalah dengan memiliki growth mindset, atau pola pikir ingin terus bertumbuh.

Dengan pola pikir seperti ini, kamu akan memiliki keyakinan yang kuat bahwa belajar akan membantumu bertumbuh dari waktu ke waktu.

Lantas, bagaimana cara agar bisa memiliki growth mindset?

Indeed, salah satu situs seputar karier dan pekerjaan global ternama, mengatakan bahwa fokus terhadap proses bisa membantu meningkatkan growth mindset pada seseorang.

3. Membayangkan Diri Di Masa Depan

Ada salah satu kutipan menarik dari Yasa Singgih, seorang pengusaha muda sukses yang berasal dari Indonesia. Kurang lebih isinya seperti ini:

“Tua itu pasti. Dewasa itu pilihan”

Maksudnya, semua orang akan mengalami penuaan. Tapi tidak semua orang memiliki pemikiran yang dewasa.

Sekarang, coba bayangkan apa yang terjadi pada dirimu dalam waktu 10 – 15 tahun ke depan.

  • Jika kamu tidak memiliki motivasi untuk belajar, apa yang akan kamu dapatkan?
  • Sebaliknya, jika kamu selalu termotivasi untuk belajar, apa yang akan kamu dapatkan?

Kedua cara di atas akan membantumu membayangkan seperti apa dirimu di masa yang akan datang. Sehingga kamu akan lebih termotivasi untuk terus belajar.

4. Berada Di Lingkungan Yang Tepat

Kamu memang tidak bisa memilih ingin dilahirkan di lingkungan seperti apa (keluarga).

Tapi kamu bisa mengoptimalkan waktu produktifmu untuk berada di lingkungan yang tepat. Atau lingkungan yang membantu mewujudkan cita – citamu.

Karena lingkungan merupakan salah satu faktor penting yang bisa mengubah sudut pandang dan karakter seseorang.

Kalau kamu sudah memiliki cita – cita yang jelas, dan ingin terus termotivasi belajar agar bisa meraihnya, maka kamu harus berada di lingkungan yang tepat.

Caranya:

Related Post

Kamu bisa bergabung ke dalam komunitas atau organisasi yang mampu membantu mewujudkan cita – citamu.

Dari sini kamu akan mendapatkan banyak teman yang saling mendukung satu sama lain.

5. Memiliki Mentor

Memiliki lingkungan yang tepat memang bisa membantu meningkatkan motivasi belajarmu.

Tapi kalau kamu ingin hasil yang lebih optimal, kamu sebaiknya memiliki seorang mentor atau guru yang bisa membimbingmu.

Akan lebih baik lagi kalau mentor tersebut pernah mengalami masa – masa sulit sepertimu.

Contoh:

Dia memiliki cita – cita menjadi seorang pengusaha, dan harus terus giat belajar (teori dan praktik) untuk meraih cita – citanya tersebut.

Dengan berbagai macam keterbatasan yang dialaminya, pada akhirnya dia berhasil menjadi seorang pengusaha sukses.

Orang seperti ini sangat cocok untuk dijadikan sebagai mentor. Karena dia bisa membimbingmu ke arah yang semestinya.

Pertanyaan berikutnya, bagaimana cara memiliki mentor?

Pertama, kamu bisa menemukannya di berbagai event. Baik itu offline maupun online. Setelah itu jalinlah komunikasi dengan baik.

Kemudian, minta dengan sopan agar ia bersedia menjadi mentormu.

Tapi di tahap ini, kamu harus bersiap – siap menerima penolakan.

Karena orang yang ingin kamu jadikan sebagai mentor pastinya juga memiliki banyak kegiatan.

6. Menggunakan Metode Belajar Yang Tepat

Terkadang, metode belajar yang tidak tepat juga bisa sangat berpengaruh terhadap kesulitan belajar seseorang.

Contoh:

  • Tidur terlalu larut malam.
  • Belajar di waktu yang tidak kondusif.

Maka dari itu, kamu juga harus menggunakan metode belajar dan pendekatan yang tepat. Seperti:

  • Memiliki waktu istirahat yang cukup.
  • Membuat agenda dan jadwal belajar.
  • Belajar di tempat dan waktu yang tepat.
  • Belajar bersama teman – teman.
  • Hal – hal penting lainnya sesuai kebutuhan.

Pada intinya, kamu harus bisa menentukan metode dan gaya belajar yang sesuai dengan karaktermu.

7. Menjaga Kesehatan Fisik Dan Mental

Kesehatan fisik dan mental juga sangat berpengaruh terhadap motivasi belajar seseorang.

Kalau kamu mengalami salah satu atau beberapa kondisi di bawah ini:

  • Kelelahan.
  • Kurang enak badan.
  • Depresi.
  • Stres.

Kemungkinan besar kamu tidak akan termotivasi untuk belajar.

Jadi, upayakan agar kamu berada dalam kondisi yang baik secara fisik dan mental.

Salah satu caranya adalah dengan rutin berolahraga, dan mengerjakan berbagai macam aktivitas positif lainnya.

8. Mempertahankan Momentum

Cara meningkatkan motivasi belajar yang terakhir adalah, berupaya untuk menjaga momentum.

Contoh:

Kamu sudah berhasil memiliki growth mindset, dan mendapatkan metode belajar yang cocok untukmu, serta berada di lingkungan yang tepat.

Hal inilah yang disebut dengan momentum.

Kamu harus bisa memanfaatkan momentum ini dengan sangat baik. Karena hal ini tidak mudah untuk didapatkan.

Penutup

Setelah menerapkan semua cara meningkatkan motivasi belajar di atas, kamu harus mengidentifikasi progress atau kemajuan dari hal – hal yang sudah kamu kerjakan.

Baik atau buruk hasilnya, selama kamu sudah berikhtiar dengan optimal, kamu harus tetap memberikan reward atau penghargaan kepada diri sendiri.

Jangan hanya fokus pada hasil. Tapi hargai juga semua proses yang sudah dikerjakan.

Ratih Muliasari: