6 Cara Menghadapi Orang Sok Pintar: Terbukti Ampuh!

2 min read

Cara Menghadapi Orang Sok Pintar Featured Image

“Air beriak  tanda tak dalam.”

Kamu pasti sudah familiar dengan peribahasa di atas. Ya. Orang yang terlalu banyak bicara biasanya tidak berilmu dan tidak paham pokok pembicaraan yang sedang dia bicarakan.

Kita mengenal mereka sebagai orang yang sok pintar.

Orang yang sok pintar biasanya membutuhkan pengakuan bahwa dirinya mengetahui segala hal. Padahal kenyataannya adalah sebaliknya.

Berikut ini adalah beberapa ciri – ciri orang sok pintar:

  • Suka menonjolkan diri di hadapan orang lain dan berusaha keras untuk membuat dirinya terlihat pintar.
  • Suka memotong pembicaraan orang lain dan tidak mau mendengarkan orang lain.
  • Suka memberikan saran tanpa diminta, dimana saran tersebut terkadang terdengar seperti suruhan yang memaksa seolah tidak ada solusi lain.
  • Sering mengarang cerita sendiri, namun tidak konsisten karena semuanya dibuat berdasarkan skenario yang ada di kepalanya.
  • Memiliki sifat arogan. Yakni tidak mau terlihat jelek, kurang, dan salah di mata orang lain. Ia cenderung menyelamatkan atau membela diri sendiri.

Nah, berikut ini epsikologi akan membagikan beberapa cara menghadapi orang sok pintar. Simak penjelasannya di bawah ini!

Inilah 6 Cara Menghadapi Orang Sok Pintar

Inilah Cara Menghadapi Orang Sok Pintar

1. Menanggapinya Dengan Singkat

Cara menghadapi orang sok pintar yang pertama adalah menanggapinya dengan singkat.

Orang yang sok pintar biasanya haus akan perhatian dan pengakuan orang lain, sehingga ia banyak berceloteh.

Jika masih dalam taraf wajar, cobalah tetap sabar dalam menghadapinya dan jangan terlalu menganggap serius setiap hal yang dia bicarakan.

Namun yang disampaikan sudah sangat berlebihan dan mengganggumu, jangan ditanggapi. Kalaupun ingin menanggapi, tanggapi dengan singkat.

Hal ini bertujuan agar ia menyadari bahwa kamu tidak tertarik dengan dengan topik obrolan yang sedang dia bicarakan.

2. Selalu Memberikan Data Dan Fakta

Jika berhadapan dengan orang yang sok pintar, ada kalanya kamu harus memberanikan diri untuk berargumen dengan mereka.

Contoh:

Ia memojokkanmu untuk sesuatu yang tidak benar ketika berbicara di depan banyak orang (presentasi).

Jika hal ini dibiarkan, tentunya akan merusak kredibilitasmu di depan banyak orang. Untuk menghindari hal tersebut, kamu harus melakukan serangan balik.

Caranya:

Kamu harus meluangkan waktu untuk melakukan riset, khususnya mencari data dan fakta tentang hal – hal yang menjadi tugasmu atau yang mungkin akan ia bicarakan.

Dengan demikian, kamu sudah memiliki senjata ketika ia berusaha untuk menjatuhkan dan mempermalukanmu di depan banyak orang.

3. Berargumen Dengan Jujur

Seperti yang sudah dijelaskan di atas, orang yang sok pintar biasanya cenderung berbohong untuk memperlihatkan bahwa dirinya pintar.

Meskipun terlihat menyebalkan, jangan sekali – kali ikut berbohong ketika berargumen dengannya. Karena jika demikian, berarti kamu juga sama sepertinya.

Tetaplah jujur dalam berargumen dan upayakan untuk tegas. Katakan bahwa kamu tidak menyukai sikapnya yang sok pintar dan berharap ia berubah.

Jelaskan bahwa cara yang ia lakukan salah dan berikan solusinya.

Dengan kejujuran dan keterbukaan dalam berkomunikasi, kamu pasti akan merasa lebih tenang.

Hanya saja, kemungkinan besar kamu akan mendapatkan tanggapan yang berbeda – beda.

Ada orang (sok pintar) yang sadar dengan ucapanmu dan akan menerima perkataanmu. Tapi pasti ada juga orang yang tidak menerima perkataanmu dan malah semakin membencimu.

Jadi kamu harus siap dengan segala konsekuensi yang akan kamu terima.

4. Jangan Mudah Terpengaruh

Setiap perkataan yang keluar dari mulut orang sok pintar biasanya akan membuatmu kagum.

Karena seringnya, mereka akan memberikan informasi yang kemungkinan besar belum pernah kamu ketahui sebelumnya dengan istilah – istilah keren.

Hal ini akan membuatmu berpikir bahwa mereka adalah orang yang benar – benar pintar.

Waspadalah! Karena orang yang sok pintar memang sangat pandai dalam merangkai kata – kata keren yang dibalut dengan kebohongan.

Mulai saat ini, selalu filter apapun yang ia katakan dengan sumber informasi yang valid. Jangan sampai kamu “tersesat” oleh perkataan mereka.

5. Menahan Emosi

Berhadapan dengan orang yang sok pintar memang melelahkan, dan seringnya bisa memicu emosi.

Jika kamu pernah mengalami hal ini, cobalah untuk melakukan evaluasi. Upayakan untuk tidak emosi ketika berhadapan dengan mereka. Karena hal ini (emosi) akan membuatmu berpikir tidak jernih.

Bahkan bisa jadi kamu akan melawannya dengan menggunakan cara yang sama, yakni dengan berbagai kebohongan.

Jadi kalau memungkinkan, hindarilah untuk berinteraksi dengannya. Tapi kalau memang harus berinteraksi, upayakan untuk tidak terpancing emosi.

Kalau bisa mengendalikan emosi, kamu akan mendapatkan keuntungan dari hal tersebut. Salah satunya adalah ketika kamu berada di dunia kerja.

Lisda Rahmasari, dalam jurnalnya yang berjudul Pengaruh Kecerdasan Intelektual, Kecerdasan Emosi, Dan Kecerdasan Spiritual Terhadap Kinerja Karyawan, menyimpulkan bahwa:

Kecerdasan emosional dan spiritual memiliki peran penting dalam mengembangkan kinerja karyawan, baik secara individu maupun secara bersamaan.

6. Membatasi Interaksi

Cara menghadapi orang sok pintar yang terakhir adalah membatasi interaksi. Hal ini masih berhubungan dengan cara di poin kelima.

Jika memungkinkan, jaga jarak dan batasilah interaksi dengannya. Karena orang yang sok pintar tidak akan memberikan manfaat bagimu.  Sebaliknya mereka justru akan membuat moodmu terganggu.

Jadu jangan terlalu menghiraukan kehadirannya. Hal ini akan membuatnya kesulitan sendiri dan enggan mendekat kepadamu.

Pada intinya, jangan takut untuk membuat batasan yang diperlukan untuk kenyamanan dirimu sendiri.

Penting untuk diperhatikan, membuat batasan dengan seseorang bukan berarti tidak berteman dengan orang tersebut.

Melainkan lebih kepada upaya untuk menjaga hati dan hubungan pertemanan.

Penutup

Itulah beberapa cara menghadapi orang sok pintar versi epsikologi.

Bagi kamu yang sedang menghadapi orang seperti itu, kamu bisa segera mempraktikkan beberapa atau semua cara di atas.

Semoga bermanfaat!